Kunjungan Pimpinan Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus ke Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN SUSKA Riau dalam Rangka Penandatanganan Kerjasama Tridharma Perguruan Tinggi dan Implementasinya dilaksanakan pada hari Selasa (9/11/2021) di Aula FTK UIN SUSKA.

Dekan FT IAIN Kudus, Dr. H. Abdul Karim, M. Pd menjelaskan bahwa maksud dan tujuan kunjungan mereka ke FTK UIN SUSKA Riau, yakni untuk belajar lebih banyak terkait pengembangan prodi dan adanya permintaan dari beberapa prodi FT IAIN Kudus untuk bekerjasama dengan prodi-prodi yang ada di FTK UIN SUSKA. Dekan FTK UIN SUSKA, Dr. H. Kadar, M. Ag menyambut baik maksud kedatangan dan kerjasama dengan FT IAIN Kudus, kemudian berharap agar apapun bentuk implementasi kerjasamanya, namun ciri perguruan tinggi Islam, adanya integrasi antara ilmu pengetahuan dan keIslaman, tetap menjadi pembeda dengan perguruan tinggi non PTKI lainnya.

Implementasi kerjasama dilanjutkan dengan memberikan materi kuliah secara online di jurusan PBI. Kaprodi dan Sekprodi TBI FT IAIN Kudus menjadi dosen tamu di jurusan PBI UIN SUSKA. Mahasiswa TBI IAIN Kudus dan PBI UIN SUSKA bersama-sama mendengarkan pemaparan materi dari Sekprodi TBI, Nuskhan Abid, M. Pd tentang Moving ELT Classroom into Classcraft. Kelas online dibuka oleh Kajur PBI, Dr. Faurina Anastasia, M. Hum, kemudian dilanjutkan oleh Kaprodi TBI, Hj. Alfu Nikmah, M. Pd dan Sekjur PBI, Dr. Nur Aisyah Zulkifli, M. Pd.

Mahasiswa/mahasiswi dari kedua perguruan tinggi sangat antusias karena materi yang disampaikan merupakan hal yang baru dan menarik. Mahasiswa diajarkan dan diperkenalkan dengan website Classcraft yang dapat digunakan
dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Pemateri merupakan salah satu pemegang lisensi instruktur Classcraft yang ada di Indonesia dan memperoleh HAKI untuk karyanya merancang pembelajaran menggunakan website Classcraft. Dalam website tersebut mahasiswa dapat membuat avatar mereka sendiri dan harus melewati rangkaian ‘Quest’ yang merupakan materi-materi perkuliahan tiap pertemuannya. Lebih lanjut tentang Classcraft akan ditindak lanjuti dengan merencanakan kegiatan pelatihan atau semacamnya, baik bagi mahasiswa maupun untuk dosen kedua perguruan tinggi. Kajur dan Kaprodi berharap agar realisasi kerjasama dapat segera dilaksanakan. (F.A)